anak demam, lakukan 5 cara ini untuk menurunkan demam |
Gejala demam pada bayi dan anak merupakan penyakit yang umum
terjadi dan membuat khawatir orang tua. Sebab, demam merupakan reaksi tubuh
atas penyebab demam pada anak.
Sehingga orang tua perlu mengamati kondisi dan keluhan anak,
serta merawat demam anak. Seringkali suhu tubuh anak naik tinggi, hingga
mencapai diatas 40 derajat celcius.
Agar tidak menyebabkan gejala kejang pada anak akibat demam
tinggi, turunkan panas anak dengan cara mengompres anak saat demam tinggi dan
cara alami mengatasi demam pada anak.
Selain mengajak anak untuk beristirahat dan banyak
mengonsumsi cairan, mengompres anak merupakan salah satu cara menurunkan panas
pada anak yang alami dan mudah untuk segera dilakukan.
Apalagi saat kondisi anak sedang demam tinggi. Umumnya saat
suhu tubuh anak cukup tinggi, anak menjadi lebih lemas, cenderung ingin
beristirahat, dan tertidur.
Sehingga melakukan kompres menjadi solusi yang paling mudah
untuk segera membuat anak nyaman dan menurunkan suhunya.
Cara Mengompres Anak Saat Demam Tinggi
Masih sering ditemukan beberapa kesalahan yang dilakukan saat
mengompres anak. Seperti mengompres anak dengan air dingin atau alkohol. Mengompres dengan alkohol dapat
menyebabkan alkohol terserap oleh tubuh anak hingga menyebabkan keracunan.
Sedangkan mengompres dengan air dingin, tidak efektif untuk
menurunkan panas anak. Meskipun
suhu tubuh anak turun setelah di kompres air dingin, beberapa saat kemudian
anak akan kembali demam.
Oleh karena itu, hindari melakukan hal ini saat anak demam
dan lakukan beberapa cara mengompres anak saat demam tinggi yang mudah dan
efektif menurunkan panas berikut ini :
Gunakan Pakaian yang Nyaman
Jika anak demam tinggi, segera ganti pakaiannya dengan
pakaian yang lembut dan tipis. Hindari mengenakan baju lengan panjang atau
celana panjang kepada anak. Sebab, saat demam tinggi anak butuh sirkulasi udara
yang baik.
Selain itu, baju pendek juga memudahkan orang tua memberikan
kompres anak. Jika diperlukan, orang tua dapat membuka baju anak sebelum
dikompres. Namun, pastikan suhu udara ruangan tidak terlalu dingin.
Kompres seluruh tubuh
Seringkali kompres diletakkan di kening anak, karena bagian
kening anak terasa sangat panas. Namun, sebaiknya kompres dilakukan tidak hanya
dikening. Letakkan juga beberapa kain kompres di bagian lipatan tubuh seperti
ketiak dan paha anak. Atau bisa juga juga dengan menyapukan kompres ke seluruh
tubuh anak.
Kompres dengan air hangat
Siapkan handuk atau waslap dan air hangat bersuhu lebih
kurang 38o celcius atau air suam kuku didalam baskom atau wadah. Kompres tubuh
anak sampai waslap berkurang panasnya, ulangi sampai demam anak turun.
Gantilah air dalam baskom jika sudah berkurang hangatnya.
Kompres dengan air hangat dapat membuka pori-pori di kulit anak sehingga panas
dapat keluar dari pori tersebut.
Selain itu, kompres hangat membantu reseptor demam di tubuh
anak untuk mengenali demam, sehingga mengeluarkan zat antibodi untuk menurunkan
demam tersebut.
Cek perkembangan temperatur anak
Cara mengompres anak saat demam tinggi bertujuan untuk segera
menurunkan panas anak. Cek rutin kondisi temperatur anak mengunakan termometer.
Sebaiknya orang tua menkombinasikan pengunaan termometer analog dan digital
untuk mengukur suhu anak.
Sebab, jika baterai lemah, meskipun menujukkan hasil
pengukuran lebih cepat dibandingkan termometer analog, termometer digital dapat
mengeluarkan hasil pengukuran yang kurang tepat.
Bantu dengan obat-obatan
Meskipun bukan obat penurun panas, paracetamol dapat membantu
mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan anak saat demam tinggi. Sehingga anak
tidak rewel atau kesakitan. Dan Orang tua dapat fokus mengompres anak untuk
menurunkan demam anak.
Demam tinggi seringkali membuat cemas orang tua, karena
khawatir anak mengalami kejang dan penyebab mimisan pada anak saat demam.
Sehingga segala cara mengompres anak saat demam tinggi dilakukan orang tua agar
anaknya segera sembuh dari sakit demamnya, tanpa ada penyakit ikutan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar